Tips Cara Mencegah Bau Mulut Selama Saat Puasa

'untuk kode iklan
Ketika berpuasa, produksi air liur dalam mulut dan dalam saluran pencernaan berkurang sehingga menjadi lebih kering. Akibatnya timbul halitosis atau bau mulut. Bau mulut juga dapat disebabkan penyakit sistemis seperti liver, lambung, saluran pernapasan serta ginjal akut. Sedangkan penyakit gigi dan mulut penyebab napas tak segar di antaranya gigi berlubang, radang gusi, gingivitis karena karang gigi, dan periodontitis. 

Ada sejumlah faktor penyebab mengapa mulut akan lebih berbau saat berpuasa, tetapi secara umum sangat dipengaruhi oleh faktor internal mulut kita. Adanya gigi berlobang atau gusi yang membengkak (abses) menjadi salah satu faktor utama penyebab bau mulut. Di samping itu, jenis makanan yang dikonsumsi juga ikut berpengaruh terhadap bau mulut.

Nah, kali ini kami akan menjelaskan beberapa cara sederhana dan tips agar mulut tidak berbau saat puasa. Beberapa tips di sini sebenarnya bukan rahasia lagi, hanya saja terkadang masih banyak orang menganggapnya hal sepele atau karena kurangnya perhatian terhadap masalah bau mulut (halitosis).

Singkat saja, agar mulut anda tidak berbau, ada beberapa cara dan saran yang dapat kami berikan dan dapat dipraktekkan sebelum dan setelah Anda berbuka puasa seperti di bawah ini:



 Berikut tips sederhana mencegah bau mulut selama puasa, seperti dikutip dari holisticcare-dentalclinic.
1. Menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan menggosok gigi dan lidah secara benar. Bersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi. Jika menggunakan cairan kumur, jangan memakai cairan dengan kandungan alkohol di atas 25 persen karena memicu risiko kanker rongga mulut.

2. Periksa ke dokter gigi Anda minimal enam bulan sekali. Bila ada waktu, lakukan spa gigi dua kali dalam sebulan untuk menjaga kesehatan gigi.

3. Hindari rokok dan alkohol karena berefek memperburuk status kebersihan mulut yang memicu terjadinya gingivitis dan periodontitis. Alkohol mengurangi produksi air liur yang akan memperparah bau mulut.

4. Perbanyak konsumsi buah-buahan pengusir bau mulut seperti apel, bengkuang dan wortel. Teh hijau mengandung bahan aktif catechin yang dapat menghilangkan plak, menurunkan kadar gula, dan membunuh bakteri penyebab bau mulut. Minumlah 2-5 cangkir teh hijau sehari. 

Demikianlah tips agar mulut tidak berbau saat puasa yang dapat kami sajikan untuk Anda yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan kali ini, semoga banyak manfaatnya.

'untik kode iklan'